PM Tiongkok Li Qiang Jajal Proyek Kerja Sama Tiongkok-Indonesia Kereta Cepat Jakarta-Bandung

2023-10-16 10:03

Pada Tanggal 6 September 2023, Perdana Menteri Tiongkok Li Qiang yang sedang mengadakan kunjungan di Indonesia menjajal proyek kerja sama Tiongkok-Indonesia, Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB), dengan didampingi Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia Luhut Binsar Pandjaitan dan Menteri Perhubungan Indonesia Budi Karya Sumadi.

PM Li Qiang saat tiba di Stasiun Halim, disambut dengan hangat oleh tim dari Tiongkok dan Indonesia. Beliau sempat mendengarkan laporan tentang pembangunan KCJB, dan mengapresiasi upaya keras yang telah dilakukan oleh tim dari kedua belah pihak. Li Qiang menunjukkan bahwa, sebagai kereta cepat pertama di Asia Tenggara, KCJB merupakan proyek teladan kerja sama pembangunan Belt and Road Tiongkok-Indonesia yang diperhatikan dan didorong langsung oleh Presiden Xi Jinping dan Presiden Jokowi. KCJB tidak hanya membawa harapan rakyat Indonesia untuk meningkatkan kualitas kehidupan mereka, tetapi juga menjadi contoh sukses bagi negara-negara berkembang di kawasan ini dalam bergandengan tangan menuju modernisasi. Kedua pihak hendaknya menerapkan kesepahaman penting yang dicapai oleh kedua kepala negara, melakukan berbagai persiapan, menjamin KCJB dirampungkan dengan standar yang tinggi dan dioperasi secara berkualitas tinggi, serta memberikan dorongan yang kuat dan abadi bagi pengembangan modernisasi Indonesia dan kawasan ini. 

Li Qiang uji coba KCJB dan menjajal pembangunan Stasiun Karawang. Beliau menyatakan, kereta cepat tidak hanya mendekatkan jarak antar kota, tapi juga mendorong eskalasi struktur industri, dan mendorong pembangunan ekonomi di sepanjang jalur kereta api. Tiongkok bersedia membagikan pengalamannya yang matang dengan Indonesia, bersama-sama membangun kereta cepat demi revitalisasi industri dan kota. 

Li Qiang menunjukkan, ekonomi Tiongkok dan Indonesia saling melengkapi, dan kerja sama pragmatis kedua negara pun berpotensi besar. Kedua belah pihak hendaknya terus berupaya dan terus menjadi barisan terdepan dalam kerja sama pembangunan Belt and Road yang berkualitas tinggi di kawasan ini, mendorong pembangunan Komunitas Senasib Sepenanggungan Tiongkok-Indonesia untuk terus mencapai tingkat yang baru, supaya berkontribusi demi kesejahteraan rakyat kedua negara dan  kemakmuran di kawasan. 

Wu Zhenglong dan lainnya turut serta dalam kegiatan tersebut.

KCJB menghubungkan Jakarta, ibu kota Indonesia, dan Bandung, kota terbesar keempat di Indonesia, dengan total panjang 142 kilometer dan kecepatan maksimum yang dirancang 350 kilometer per jam. Ini adalah proyek kereta cepat Tiongkok pertama di luar negeri dengan seluruh sistem, faktor produksi, dan rantai industri yang dipasok oleh Tiongkok. PT. KCIC, perusahaan patungan antara Tiongkok dan Indonesia,  bertanggung jawab atas investasi, konstruksi, dan pengoperasian.